Indonesia
English"SERAT CENTHINI JILID 2A - MENYINGKAP RASA, MENYURAT YANG TERSIRAT"
description
-- Mengenal Agama Kuno di Jawa, Mitologi Wayang, dan Mencari Hakikat Diri
- Kode Buku: FS140
- ISBN: 9786026486516
- Pengarang : Achmad Chodjim
- Penerbit : Baca
- Tanggal terbit : 2020
- Jumlah halaman : 480
- Berat Buku : 0,6 kg
- Format Buku: Soft cover
- Dimensi Buku: 15 x 23 cm - Buku baru, segel, harga diskon Rp 105.000 (harga resmi Rp 130.000) Kupasan #34;Serat Chetini #34; jilid 2A ini membahas perjalanan Jayengsari dan adiknya (Niken Rancangkapti). Jik Jayengresmi melangkah ke arah selatan lalu ke barat dan akhirnya berguru ke Syekh Gunung Karang, namun adiknya berjalan ke selatan dan akhirnya ke arah timur sampai di Banywangi. Dari Banyuwangi, Jayengsari melanjutkan ke Padepokan Sokayasa. Di sisi lain, putra Syeh hadiyat di Sokayasa, Mas Cebolang, meninggalkan padepokan tersebut tanpa pamit ayah-bundanya. Mas Cebolang beserta empat abdinya melangkah tanpa arah demi mencari hakikat jati diri hingga sampai ke padepokan di G. Tidar asuhan Syekh Wahidiyat. Dalam perjalanan itu, mereka mendapatkan pengetahuan mengena adat-istiadat tanah Jawi, agama kuno di Jawa, syariat para nabi, mitologi wayang, dan lapis-lapis haakikat diri. Selamat menikmati warisan leluhur awal abad ke-19 ini yang sengaja ditulis agar anak-cucu bangsa kita tidak kehilangan pijakan untuk meraih masa depan gemilang.
- Kode Buku: FS140
- ISBN: 9786026486516
- Pengarang : Achmad Chodjim
- Penerbit : Baca
- Tanggal terbit : 2020
- Jumlah halaman : 480
- Berat Buku : 0,6 kg
- Format Buku: Soft cover
- Dimensi Buku: 15 x 23 cm - Buku baru, segel, harga diskon Rp 105.000 (harga resmi Rp 130.000) Kupasan #34;Serat Chetini #34; jilid 2A ini membahas perjalanan Jayengsari dan adiknya (Niken Rancangkapti). Jik Jayengresmi melangkah ke arah selatan lalu ke barat dan akhirnya berguru ke Syekh Gunung Karang, namun adiknya berjalan ke selatan dan akhirnya ke arah timur sampai di Banywangi. Dari Banyuwangi, Jayengsari melanjutkan ke Padepokan Sokayasa. Di sisi lain, putra Syeh hadiyat di Sokayasa, Mas Cebolang, meninggalkan padepokan tersebut tanpa pamit ayah-bundanya. Mas Cebolang beserta empat abdinya melangkah tanpa arah demi mencari hakikat jati diri hingga sampai ke padepokan di G. Tidar asuhan Syekh Wahidiyat. Dalam perjalanan itu, mereka mendapatkan pengetahuan mengena adat-istiadat tanah Jawi, agama kuno di Jawa, syariat para nabi, mitologi wayang, dan lapis-lapis haakikat diri. Selamat menikmati warisan leluhur awal abad ke-19 ini yang sengaja ditulis agar anak-cucu bangsa kita tidak kehilangan pijakan untuk meraih masa depan gemilang.
price
Rp90.000,-
Info Detail
Nomor Produk
333
Berat Barang
600 gr
